ABG Ngentot Dalam Kelas | Setelah kami berkenalan, lalu kami berbicara sebentar di kantin smu. Setelah nggak berapa lama, tiba-tiba dia berbisik di telinga gue, katanya, “loe cantik sekali deh Ressy. ” , sambil matanya tertuju pada belahan dada gue. Muka gue langsung merah, kaget dan dadaku berdetak kencang.

Tiba-tiba terdengar suara “Pritt. ! ” , tanda bahwa babak ke-2 akan dimulai, gue langsung mengajaknya balik ke lapangan. Dalam perjalanan ke lapangan, kami melewati kelas-kelas kosong.

Tiba-tiba dia menarik tanganku masuk ke dalam kelas, lalu dia langsung menutup pintu. gue langsung bertanya padanya, ” Ada apa Tata. , babak ke-2 sudah mau mulai nih. , loe nggak takut dicariin pelatih loe? “.

ABG Ngentot Dalam Kelas
Dia nggak membalas pertanyaanku, melainkan langsung memelukku dari belakang, dan dia berbisik lagi padaku, “Badan loe bagus sekali ya Ressy. “. gue nggak bisa berbuat apa-apa selain berbalik badan dan menatap matanya serta tersenyum padanya.

Dia langsung mencium bibirku dan gue yang belum pernah berciuman dengan cowok, nggak bisa berbuat apa-apa selain membiarkan lidahnya masuk ke dalam mulutku. Setelah kira-kira 5 menit fore play, mulai tangannya meraba dan meremas dadaku.

gue pasrah saja padanya, karena terus terang gue belum pernah merasakan kenikmatan seperti ini. Tangannya masuk ke dalam baju cheers no. 3-ku, dan mulai memainkan puting toket ku, lalu dia menyingkapkan bajuku dan melepaskan rokku hingga gue tinggal mengenakan bh dan celana dalam saja.

Lalu ia membuka baju basket dan celananya, sehingga ia hanya mengenakan celana dalam saja. tampak jelas di depanku bahwa ” peler “-nya sudah tegang di balik celana dalamnya.

Ia memegang tanganku dan menuntun tanganku ke dalam celana dalamnya. gue merasakan ” peler “-nya yang besar dan tegang itu dan ia memintaku untuk meremas-remas peler nya.

Ia memaksaku untuk membuka celana dalamnya, setelah gue membuka celana dalamnya, keliatan jelas peler nya yang sudah ereksi. Besar juga pikirku, hampir sejengkal tanganku kira-kira panjangnya. Baru kali ini gue ngeliat kemaluan cowok secara langsung, biasanya gue hanya ngeliat dari film biru saja kalau gue diajak nonton oleh teman-teman dekatku.

Ketika gue masih terpana ngeliat peler nya, dia melepas bh dan celana dalamku, tentu saja dengan sedikit bantuanku. Setelah ia menyingkirkan pakaian dalamku, badannya yang tinggi dan atletis layaknya sebagai seorang pemain basket itu, menindih badanku di atas meja kelas dan ia mulai menjilati puting toket ku sampai gue benar-benar menggeliat keenakan, kurasakan basah pada bibir memek ku, gue baru tahu bahwa inilah yang akan terjadi padaku kalau gue benar-benar terangsang.

Cerita Sex ABG Ngentot Dalam Kelas

Lalu tangannya yang kekar itu mulai meraba bibir memek ku dan mulai memainkan clitorisku sambil sesekali mencubitnya. gue yang benar-benar terangsang nggak bisa berbuat apa-apa selain mendesah dan menggeliat di atas meja.

Cukup lama ia memainkan tangannya di memek ku, lalu ia mulai menjilati bibir bagian bawah memek ku dengan nafsunya, tangan kanannya masih memainkan clitorisku. nggak lama gue bertahan pada permainannya itu, kira-kira 5 menit kemudian, gue merasakan darahku naik ke ubun-ubun dan gue merasakan sesuatu kenikmatan yang sangat luar biasa, badanku meregang dan gue merasakan cairan hangat mengalir dari liang memek ku, Tata tanpa ragu menjilati cairan yang keluar sedikit demi sedikit itu dengan nafsunya sampai hanya air liurnya saja yang membasahi memek ku.

Badanku terasa lemas sekali, lalu Tata duduk di pinggir meja dan memandangi wajahku yang sudah basah bermandikan keringat. Ia berkata padaku sambil tersenyum, “loe kelihatan capek banget ya Ressy. “.

gue hanya tersenyum. Dia mengambil baju basketnya dan mengelap cucuran keringat pada wajahku, gue benar-benar kagum padanya, “Baik banget nih cowo”, pikirku. Seperti sudah mengerti, gue jongkok di hadapannya, lalu mulai mengelus-ngelus peler nya, sambil sesekali menjilati dan menciuminya, gue juga nggak tahu bagaimana gue bisa bereaksi seperti itu, yang ada di pikiranku hanya membalas perbuatannya padaku, dan cara yang kulakukan ini pernah kulihat dari salah satu film yang pernah kutonton.

Tata hanya meregangkan badannya ke belakang sambil mengeluarkan suara-suara yang malah makin membuatku ingin memasukkan peler nya ke dalam mulutku, nggak berapa lama kemudian gue memegang pangkal peler nya itu dan mulai mengarahkannya masuk ke dalam mulutku, terasa benar ujung peler nya itu menyentuh dinding tenggorokanku ketika hampir semua bagian batang peler nya masuk ke dalam mulutku, lalu gue mulai memainkan peler nya di dalam mulutku, terasa benar memek ku mulai mengeluarkan cairan basah lagi, tanda kalau gue sudah benar-benar terangsang padanya.

Kira-kira 5 menit gue melakukan oral seks pada Tata, tiba-tiba badan Tata yang sudah basah dengan keringat itu mulai bergoyang-goyang keras sambil ia berkata, “aarghh. , gue udah gak tahan lagi nih Ressy. , gue mau keluarr. “.

Cerita seks ABG Ngentot Dalam Kelas
gue yang nggak benar-benar memerhatikan omongannya itu masih saja terus memainkan peler nya, sampai kurasakan cairan hangat kental putih dan agak asin keluar dari lubang kemaluan Tata, gue langsung mengeluarkan peler nya itu dan seperti kesetanan, gue malah menelan cairan peju nya, dan malah menghisap peler nya sampai cairan peju nya benar-benar habis.
gue duduk sebentar di bangku kelas, dan kuperhatikan Tata yang tiduran di meja sambil mencoba memelankan irama nafasnya yang terengah-engah. gue hanya tersenyum padanya, lalu Tata bangun dan menghampiriku, Dia juga hanya tersenyum padaku.
Cukup lama kami berpandangan dengan keadaan bugil dan basah berkeringat. “loe cantik dan baik banget Ressy”, katanya tiba-tiba. gue hanya tertawa kecil dan mulai mencium bibirnya. Tata membalas dengan nafsu sambil memasukkan tangannya ke dalam lubang memek ku.
Cukup lama kami bercumbu, lalu ia berkata, “Ressy. , boleh nggak gue emm. , itumu. “. “Itu apa Tata? ” , tanya gue. “Itu. , masa loe gak tahu sih? ” , balasnya lagi.

sebelun gue menjawab, gue merasakan kepala batang peler nya sudah menyentuh bibir memek ku. “Crestt. , creest”, terasa ada yang robek dalam memek ku dan sedikit darah keluar.

Kemudian Tata berkata, “Ressy loe ternyata masih perawan! ” , gue hanya bisa tersenyum dan merasakan sedikit perih di memek ku terasa agak serat waktu setengah peler nya masuk ke memek ku.

Digerak-gerakan perlahan batang peler nya yang besar tapi setelah agak lama entah mengapa rasa sakit itu hilang dan yang ada hanya ada rasa geli, nikmat dan nikmat ketika Tata menggoyangkan badannya maju mundur pelan-pelan gue nggak tahan lagi seraya mendesah kecil keenakan.

Kemudian semakin cepat saja Tata memainkan jurusnya yang maju mundur sesekali menggoyangnya ke kiri ke kanan, dan dipuntir-puntir putingku yang pink yang semakin membuatku menggelepar-gelepar seperti ikan yang dilempar ke daratan.

Keringat sudah membasahi badan kita berdua. gue sadari kalau saat itu tindakan kita berdua bisa saja dipergoki orang, tapi gue rasa kemungkinanya kecil karena kelas itu agak terpencil.
ABG Ngentot Dalam Kelas Cerita Sex

“Ahh. , ahh. , ahh”, gue mendesah dengan suara kecil karena takut kedengaran orang lain. Kulihat wajah Tata yang menutup matanya dan terenggah-engah nafasnya. Cukup lama juga Tata bermain denganku, memang benar kata orang kalau atlet itu kuat ngentot.

“Ahh. , aww. , aww”, geli dalam lubang memek ku nggak tertahankan. Tiba-tiba kurasakan sesuatu yang lain yang belum pernah kurasakan, cairan hangat kurasakan keluar dari dalam memek ku.

Oh, itu mungkin yang kata orang orgasme pikirku. Badanku terasa rileks sekali dan mengejang. Mulutku ditutup oleh Tata mungkin ia takut kalau gue mendesah terlalu keras. Meja kelas yang agak tua itu bergoyang-goyang karena ulah kita berdua.

gue masih merasakan bagaimana Tata berusaha untuk mencapai puncak orgasmenya, lalu ia duduk di bangku dan menyuruhku untuk duduk di peler nya. gue menurut saja dan pelan-pelan gue duduk di peler nya.

Tata memegang pinggulku dan menaik-turunkan diriku. gue belum pernah gue merasakan kenikmatan yang seperti ini. gue mendesah-desah dan Tata semakin semangat menaik-turunkan diriku. Lalu badan Tata mengejang dan berkata, “Ressy gue mau keluarr”, sekarang malah giliranku yang semangat memacu gerakan tubuhku agar Tata bisa juga mencapai klimaksnya, tapi lama Tata mengeluarkan peler nya dan terdengar ia mendesah panjang, “Ahh Ressy. , gue keluar”.

Kulihat peju nya berceceran di lantai dan sebagian ada yang di meja. Lalu kami berdua duduk lemas dengan saling berpandangan. Ia berkata, “loe nyesel yah Ressy? ” , gue menggeleng sambil berkata, “Nggak kok Tata. , sekalian buat pengalaman bagiku. ”
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,